Teruntuk Kekasihku
Kekasihku
Ketika malam menjadi pagi
Ayam berkokok membangunkan nyawa
Burung riang menari bersama awan
Dan embun menghadiahkan kesejukan
Ketika dirimu hadir
Racun cinta bersemayam dalam tubuhku
Senang, sedih, tawa, pilu
Dan dirimu berhasil memberikanku luka
Kekasihku seaindainya kau tahu,
Dulu aku pernah berjanji untuk tidak pernah menangis karena seorang lelaki
Dan pada akhirnya kau adalah lelaki pertama yang membuatku menangis karna cinta
Dulu aku tidak pernah membayangkan menikah dengan seorang lelaki mulia sepertimu
Dan pada akhirnya kau adalah lelaki pertama yang mengajarkanku tentang hikmah ayat-ayat cinta
Dihari ini kau semakin menua
Entah berapapun umurmu
Ijinkanlah aku berdoa kepada Tuhanku
Agar kita kelak akan menua bersama
Dengan cinta yang tak pernah ada habisnya
Jombang, 14 Januari 2017
22.51 WIB