-
Ketika Mulutmu Menjadi Terkaman bagi Orang Lain
         Jumat pagi. Hari ini hari libur. Berbeda dengan sekolah lainnya, hari Mingguku digeser menjadi hari Jumat. Aku duduk di kelas 2 SMA. Aku tinggal di asrama berbasis boarding school. Sekolahku terletak di sebuah kota yang dulu pernah dipimpin oleh walikota blusukan, Solo. Sebagian orang mengatakan bahwa kehidupan asrama sangat membosankan. Hidupnya hanya diisi dengan sebuah rutinitas dan tak ada kebebasan. Belum lagi kamarnya yang sempit dan harus rela berbagi dengan orang lain. Kamar mandi yang harus rela mengantri lama agar bisa mandi. Aku tak akan menyalahkan hal itu bahkan aku sempat berfikir untuk keluar dari sana. Tapi faktanya berbeda. Selama hampir lima tahun hidupku selalu berwarna. Sedih maupun suka.…