-
Tentang Lingkaran
Pernah mendengar tentang filosofi lingkaran? dalam ungkapan Sunda, lingkaran bermakna “niat kudu buleud” (niat harus bulat). Niat berkaitan dengan keteguhan sikap, keyakinan serta kepercayaan. dan kini aku ingin seperti lingkaran itu. tidak diam, tidak menunda-nunda namun tidak pula tergesa-gesa. aku akan berusaha mewujudkan niat baikku. tidak sekadar niat yang dihumbar dengan percuma-walaupun aku tahu tidak ada niat yang percuma. aku hanya ingin jujur….. “Niatku sudah bulat Yah. Iya, seperti lingkaran ini.” Jatinangor, 5 November 2015 19.45 wib
-
Matahariku
kesana-kesini, mondar-mandir, dan wara wiri. ternyata diam-diam aku mengagumimu. fajar menyingsing dan matahari pun datang. ibu memang seperti matahari. setiap hari selalu berhasil menyinari seluruh isi bumi. belum ada perempuan lain yang kugami selain besarnya kekagumanku terhadap ibu. apalagi jika anaknya banyak, suka rewel, banyak tingkah, ketawa-ketiwi, dan tiap kali berkumpul melulu dibuatnya rumah yang seperti kapal dihempas ombak. waaaaahh! pagi-pagi harus bangun lebih pagi dari yang lainnya. shalat malam dan setelah usai, ibu harus usrek di dapur. lihat, ibu juga tidak pernah lelah membangunkan anak-anaknya yang sulit sekali dibangunkan untuk sholat malam. aduhai, bagaimana mungkin aku tidak betah di rumah? setidaknya setiap sholat malam, rumah ini menjadi hidup dan terang.…