Cerita Makhluk Hidup,  Cerita Sekolah

Perempuan dan Miss Bulan

Kalau saya bilang perempuan itu hebat, kamu pasti sudah tau dari dulu. Beberapa waktu yang lalu, saya mencoba melakukan pengamatan kondisi psikologis perempuan yang dikaitkan dengan siklus Miss Bulan. Ternyata selama 28 hari dari datangnya Miss Bulan sampai datang kembali, hanya sebentar perempuan mengalami kondisi psikologis yang benar-benar tenang dan menyenangkan. Selebihnya, penuh dengan ke-sensitifan. Kalaupun tidak terlihat, perempuan tersebut layak dikatakan hebat. Karena dia mampu menahan dan mengendalikan emosinya dengan baik dan diluapkan di tempat yang tepat.

Seminggu sebelum Miss Bulan datang, perempuan akan mengalami masa dimana setiap pesan yang sampai di otaknya adalah negatif atau biasanya orang menyebut PMS. Walaupun kalimat informasi, berita, atau apapun itu, yang diterima dan diterjemahkan menjadi runtutan kalimat negatif.

Saat Miss Bulan datang, sifat-sifat sensitif itu mulai melebur. Namun, malas akan menghantui setiap kegiatannya. Apa-apa mudah lelah, capek, hingga akhirnya malas untuk mengerjakan apapun. Kira-kira 3 hari pertama kamu akan merasakan hal-hal ini. Memasukin hari kelima, kamu mulai gelisah. Kenapa? Ternyata perasaan gelisah, khawatir, galau, muncul karena kita sudah lama tidak melakukan kegiatan yang sifatnya ruhaniyah/religi (khususnya muslim). Perlahan kita mulai jauh, sembrono, dan tidak karuan. Lalu kamu ingin segera mengakhiri Miss Bulanmu, dan tuntaskan secepatnya.

Setelah Miss Bulan pergi, kamu mulai beradaptasi kembali. Yang biasanya tidur sampai pagi, kamu akan mulai kesulitan membiasakan diri kembali untuk bangun di tengah ataupun sepertiga malam. Pengadaptasian tersebut, begitu sulit. Sedangkan kamu harus berusaha keras, memantapkan seluruh niat, mengusahakan sekeras mungkin, agar kamu terbiasa kembali dengan aktivitas religimu. Waktu adaptasi yang kamu butuhkan kira-kira tiga sampai lima hari. Dan itu cukup memakan waktu yang lama.

Selanjutnya hari-harimu begitu menyenangkan. Aura positifmu, sifat tenangmu, semua kembali pada posisinya. Dan ketika masa ovulasi datang, kamu mulai bersiap-siap karena sebentar lagi akan PMS dan kamu harus memiliki berbagai cara agar aura negatifmu nantinya tidak berlebih dan terkendali.

Ternyata, menjadi pribadi yang stabil itu tidak mudah. Kita hanya perlu untuk pandai memosisikan diri, mengontrol diri, dan pastikan kita adalah apa adanya kita.

Terimakasih 🙂


Tulisan kali ini bersifat obras, santai, dan setidaknya kamu perlu tau bahwa perempuan itu luar biasa!

Jatinangor, 24 Oktober 2015
20.50 Wib

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!