Pasti Produktif Sebagai Ibu Rumah Tangga
Aku & Niatku, akan selalu Membersamai
-MoMenanam
Menjadi ibu rumah tangga kadang membuat kita tidak nyaman dengan julukan tersebut. Kenyataanya, ibu rumah tangga adalah profesi terbaik yang justru harus kita banggakan, karena kita pasti produktif!
akhir akhir ini, banyak pertanyaan dari teman-temanku di instagram tentang bagaiamana tips manajemen waktu. jujur kalau dipikir-pikir, aku sendiri bukan sosok yang “wow”, ya rajin nulis dan ngonten iya, jualan iya, tapi bener kok masih butuh banyak banyak belajar. tapi mungkin teman-teman melihatku sebagai sosok yang “produktif plus-plus” ya sampai akhirnya banyak yang bertanya hal ini. bener ga? apa aku aja yang kepedean? heheeeee…
jadi gini temen-temen,
dulu aku selalu bertanya ke senior atau sosok yang kuanggap “keren” dengan pertanyaan: mending mana, fokus satu hal dan ditekuni atau bisa banyak hal? dan hampir rata2 jawaban adalah mending fokus ke satu hal. Aku pun mencoba untuk fokus di satu hal. tapi ternyata, itu ga sejalur ama niatku. hah kenapa? kok bisa?
sudah 5 tahun ini aku bergelut di profesi ibu rumah tangga, dan aku bangga! saking hepinya, pernah suami ampe geleng-geleng kepala karna heran liat belanjaan online bisa dateng terus setiap 2-3 hari sekali. malah kadang dalam sehari bisa bejibun paket datang.
suami: ya allah istriku habis berapa ini kok bisa belanja terus?
aku: suamiku, tolong diingat, istrinya ini meskipun dirumah juga punya duit sendiri.
(lalu ketawa ketiwi).
jadi ibu rumah tangga, yang selalu ada di rumah, ada buat anak-anak, ada buat suami, dan ada buat rumah, itu profesi yang luar biasa. belum lagi kalau kita mampu menyempilkan sedikit waktu luang disela aktivitas kita.
nah ada bebeapa tips wajib dan tips opsional yang bisa teman-teman pertimbangkan untuk menjadi Ibu Rumah Tangga yang produktif plus-plus!
Daftar Isi
Pahami makna Ibu Rumah Tangga versi kamu
prinsip apa yang kamu maknai sebagai istri? sebagi ibu dari anak-anak?
misal: aku adalah istri yang ga akan kemana-mana, selalu ada dirumah, patuh suami, dll. aku adalah seorang ibu yang harus mendidik anak-anakku dengan sempurna, menemani anak anak anti gadget, dan lain sebagainya. nah prinsip-prinsip seperti ini yang harus kita pahami dulu, apa yang kita mau sebagai istri dan ibu? apakah misal juga: bagiku ibu rumah tangga sudah sangat cukup dengan menyenangkan dan slalu hadir untuk rumah dan keluargaku. menenami bermain, mengenyangkan perut, yang penting ga ada rasa kehilangan antara kita. aku yakin, pasti punya pemahaman dan sudut pandang yang berbeda. jadi semisal sudah punya pegangan, ya ikuti saja alur prinsipnya.
Niat
apa yang kamu niatkan jika ingin produktif plus plus. ingin terkenal? ingin bisa menghasilkan finansial mandiri? ingin me time? nah ini juga penting. harus aku tekankan kembali karna jadi ibu rumah tangga sebetulnya memang sudah produktif, hanya jika kita lebih mengenal kemampuan diri kita dengan jadi tidak egois, pasti ada celah untuk bisa melakukan hal lain-lainnya (diluar kegiatan suami,anak, rumah) hehe.
Lebarkan Sayap
bukan hanya untuk mencapai kesenangan diri dan keluarga, tapi juga menyenangkan orang-orang disekitar kita. dari rutin bersedekah, mentraktir makanan, sampai membuka lapangan pekerjaan. Aamiin!
Kepoin dan Tanya!
kalau kita punya teman yang rasanya “dia kok bisa ya begitu”, coba kepoin! apa saja rutinitasnya dirumah? dia punya asisten rumah tangga ga ya di rumah? dan lain-lain. Syukur kalau udah kenal ya chat aja, ajak ngobrol dan siapa tau dia bisa bantu kamu kasih tips-tips kesehariannya. apalagi kalau memperkenalkan dengan komunitas baru, lingkaran baru. Karena dunia emak-emak itu luas bangeeettt sis!
Teman Bermain
kalau ada anak di rumah apalagi masih sendiri, tentu bakal sangat kesepian dan sudah pasti akan mencari teman bermain. Syukur kalau anak kita lebih dari satu dan usianya ga jauh, wah jadi teman bermain ekslusif pastinya. Kita bisa loh, misal ajak anak tetangga main ke rumah, atau hewan piaraan juga bisa jadi alternatif terbaik. biasanya, anak selalu antusias dengan makhluk hidup yang berbeda dari dirinya. screen time juga bisa jadi alternatig teman bermain, tentu karena zamannya sekarang kita ga bisa pungkiri dengan mengenal layar entah itu komputer/laptop/gadget. hanya perlu kita strategiin. misal, nonton video hanya yang kita sudah donlotkan saja. ga perlu dikenalin sama yang namanya akses internet. bisa juga matikan audionya, posisikan bermain dengan gadget yang nantinya dia bosan seacara alamiah hehee.
Berlatih Rilex untuk Sesuatu yang Ga sesuai Sama Ekspektasimu
anak-anak aktif banget ampe rumah kayak kapal pecah? pengen punya barang ini itu padahal jelas barang ga penting? suami nge game terus padahal istri lagi bersih-bersih? yuk coba rilex. ga cuman kita yang pengen rehat, suami juga pasti pengen rehat. anak wirawiri sana sini, ya itu udh keahliannya. kalau rumah berantakan, ya sudah tunda dulu, masih ada yang lebih penting yaitu makan! pastiin aja dapur ada makanan dan toples keisi penuh. urusan rapih bisa nanti kalau kita udh stabil, urusan bersih itu wajib ya yg penting ga ada barang-barang berbahaya yang bercecran.
Stok Makanan
kenali makanan kesukaan anak. saat anak mulai bosan, atau rewel, kita bisa stok makanan/cemilan kesukaan anak. misal jika anak suka eskrim, ya siap sedia eskrim di freezer. ga musti beli, bisa juga buat sendiri dan tentu yang sehat bisa dengan pure buah-buahan. kalau permen, ya cari aja permen yang murni buah, atau cemilan manis seperti cornflake, sereal, dll. sekarang sudah banyak yang menjual cemilan anak-anak dengan ragam nilai sehat nya.
Komunikasikan Dengan Pasangan
perempuan itu lumrah banget ya kalau kita maunya dimengerti. se gengsi ataupun tertutup nya kita, pastiin kalau sama suami kita harus berani buat bilang. pastinya sampaikan dengan halus. bilang kalau aku pengen bisa ini dan itu, aku pengen melakukan hal ini, aku pengen ada waktu untuk gantian main sama anak-anak. aku gabisa kalau rumah harus rapih, aku gabisa kalau harus nyetrika semua baju, dan lain-lain. inget di rumah itu isinya kolaborasi harus saling memahami. kalau diem-diem aja ya mana ngerti ya ga?
Ingat Allah SWT
kita ingat Allah dengan sholat, szikir, ucapan rasa syukur, tancapkan dalam benak kita apa apa yang kita lakuin emang karena dan untuk Allah. So, jangan sampai kita terpaksa, nanti bawaannya jadi ada embel-embelnya. Sounding ek anak-anak, bacakan alfatihah setiap mau tidur. ajarkan kata-kata santun dan islami supaya isi rumah juga sejuk. putar murottal non stop, supaya telinga kita ga lupa dan ga bosan sama kalam Allah.
Bagaimana dengan aku pribadi?
Aku menikah di usia 21 tahun yang mungkin untuk kebanyakan orang di usia tersebut seharusnya aku bisa menyelami masa mudaku. tapi buatku aku sendiri udh cukup puas buat main-main di masa muda. untunya pas banget ditemukan pria yang mengajak aku nikah. dari sinilah aku memulai petualanganku yang sesungguhnya. sejak punya anak, aku mulai mencari makna seorang ibu. aku mau jadi ibu yang seperti apa? aku mau kebaradaanku dirumah yang seperti apa? aku mau menjadi istri buat suamiku yang seperti apa? dan dari sini aku pribadi lebih cocok dengan yang penting seisi rumah bahagia! saaat anak anak bosan, aku ada dirumah dan temani main, saat suami lelah, aku ada buat jadi tempat curahan hati, saat anak sedih, aku ada buat anak anak.
pun dengan aku punya niat yang tebar manfaat seluas-luasnya, ternyata aku lebih bahagia saat aku bisa melakukan banyak hal ketimbang aku fokus di satu hal. aku menulis di blog ku, bikin konten di akun medsosku dan blog website benihbunbun.com , aku sebagai mom influencer dengan review produk yang kusukai, dan dari kesenangan ini, aku ga lupa buat berbagi kesenangan. dan ternyata dipertemukan sama orang-orang yang kini jadi partner produksi barang-barang benihbunbun. serius kayak ketemu jodoh! hehee
menemukan pekerja untuk produk-produk kita memang ga mudah dan ga akan ada yang sempurna. tapi kalau udh nemu yang cocok meskipun masih aja ada kekurangan, ya gapapa yang oenting kita legowo. yakin sih pasti dimudahin banget sama Allah SWT. darisini aku juga menyadari banyak hal , apalagi sejak punya anak 2 usia jarak setahun. baru lahiran 3 bulan udh hamil lagi. trus bener-bener aku perjuangkan untuk keduanya asi full 2 tahun. pasti paham banget rasa nano-nanonya ibu menyusui. dan ini mungkin Allah begini:”kerahkan usaha maksimalmu untuk amanah yang kutitipkan kepadamu, ga usah khawatir pasti ada bonusnya!” hehehe mungkin begitu ya.. jadi 100000% aku yakin, aku yg sekarang ini emang bonus berlipat lipat dari Allah, dan tetep ini adalah titipan dan titipan. apapun yang kita miliki, kita lakukan, entah keberhasilan yang mungkin terlihat kecil sampai yang terlihat luar biasa, itu semua memang campur tangan Allah aja gtu.
so, ga perlu insecure dan rendah diri, tinggal kitanya aja, selama kita ga tertekan dan ga egois untuk sempurna, selama kita sudah punya niat untuk sebanyakbanyaknya menebar manfaat dan kebaikan, apapun bentuknya, pasti ada aja yang bisa kita lakuin diluar aktivitas kita sebagai ibu rumah tangga.
ibu rumah tangga itu profesi? aku sih setuju, karna jadi ibu rumah tangga itu memang pilihan. untungnya, agama kita islam, sudah dari dulu mengajarkan bahwa menjadi ibu rumah tangga memang se besar itu pahalanya. seluas samudra bahkan sampai jannah! Aamiin…
Rutinitasku di rumah sampai Saat ini
bangun tidur
bebersih rumah + masak
anak bangun temani makan
masih lanjut bebersih termasuk menjemur cucian
suami ke kantor - olahraga bareng anak sambil menonton video
di halaman atau teras rumah bareng anak sampai bosan
ngaji - doa
nyanyi lagu angka, hari, bentuk, warna, dll
aktivitas menggunting/tracing/dll
main bebas
dzuhur: mulai waktunya aku- bikin konten/desain/packing, dll
anak-anak main sama teman bermain
tidur siang
bangun main lagi bebas di halaman - aku masak dan bebersih
anak juga bebersih
maghrib sholat baca buku main santai - makan
tidur malam
aku - bikin konten/cek toko
catatan: usiaku sekarang 26 tahun, anak pertama 4 tahun, anak kedua tahun, suami kerja di kantor dekat rumah, ga punya asisten rumah tangga, kami keluarga rantauan. rutinitas bisa berubah menyesuaikan kondisi.
karna sekarang serba digital, buat aku pribadi yang plus plus nya ada di internet. setiap main gadget, aku slalu berdiri dan memastikan anak-anak ga lihat kalau aku lagi serius sama gadget ku. trus kalau nyimpen gadget pasti di tempat yang ga dijangkau sama anak-anak. jadi selama rutinitas ini berjalan, buat memastikan customer ga lari ya mau gamau rajin cek hape juga, tapi disaat pas anak anak lagi fokus ke hal lain gitu…
aku yakin setiap dari kita punya cara hebatnya masing-masing. Kita hanya perlu berusaha sebaik mungkin untuk menjadi manusia yang bermanfaat bagi diri kita, keluarga kita, dan orang orang disekitar kita. terkadang kita lupa, apa yang kita dapatkan saat ini juga bagian dari tuturan doa teman-teman yang pernah kita buat bahagia hatinya.
SELAMAT KARENA KAMU SUDAH MENJADI IBU RUMAH TANGGA!
yuk share juga tips ala kamu, siapa tau kita bisa saling melengkapi 😮
komen di bawah yaaaa…..
