-
Yang berkesan di masa MTs
IKRAR DAN DOA (Dibaca setiap hari akan memulai kegiatan belajar mengajar) بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang In the name of Allah The Most Gracious and The Most Merciful Kalawan nyebat jenengan Allah nu Maha Welas tur Maha Asih أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ، وَ أَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا رَسُوْلُ اللهِ Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Allah, dan aku bersaksi bahwa nabi Muhammad itu utusan Allah I witness there is no Lord except Allah, and i witness that prophet Muhammad is the prophet of Allah. Abdi nyakseni satemenna teu aya deui pangeran nu wajib disembah anging Allah nyalira, abdi nyakseni satemenna kanjeng…
-
Kamu
Aku dan kamu Meski kini ada dia si kecil periang Meski kini ada dia si kecil lugu Bagiku dalam tidurku, Hanya ada kamu dalam dekap malamku Aku dan kamu Meski aku tahu bahwa kamu adalah lelaki pemalu Meski aku tahu bahwa kamu adalah lelaki pekerja keras Di tiap harinya jalan jauh menerjang lembah dan bukit melawan ego dan emosi di rumah maupun di kantor Aku dan kamu Meski aku tahu bahwa Alloh lah perencana segalanya Mesi kelak suatu saat nanti rasa diantara kita mulai pudar, Aku hanya ingin ada ungkapan, ucapan, dan tingkah laku, yang membuatku terhibur di sela sepinya kasih sayang antar kekasih… Aku hanya ingin kamu tahu bahwa…
-
(Me)Pengaruh(I)
Apa yang membuat kini banyak sekali perempuan dengan bangga mengatakan bahwa dirinya adalah muslimah feminis? Jujur buatku, ini justru lebih membahayakan. Bisa jadi dia tidak betul2 paham tentang paham feminise itu sendiri atau bahkan agamanya sendiri. Akhir-akhir ini seringkali muncul di dunia medsos tentang berbagai argumen mereka ttg paham feminisme, atau malah paham ttg muslimah feminis. Yang jelas dulu RA kartini meng-emansipasikan wanita sebatas dari sudut ingin memajukan dari segi pendidikan dan tidak semena-mena dijajah karna berbatas gender perempuan. Mungkin, dari kita sejak emansipasi itu mulailah keinginan2 emansipasi lainnya. Seperti keinginan agar tidak dipermasalahkan tentang keotoritasan tubuh perempuan namun ingin diakui penuntutannya jika tidak sesuai dengan keotoritasan tubuh perempuan itu…
-
Si Sulung
tak ada yang lebih bijak dari hujan bulan Juni dihapusnya jejak-jejak kakinya yang ragu-ragu di jalan itu -Sapardi Djodo Damono Kalau dari puisi Hujan di Hulan Juni, sesorang yang sangat bijak membiarkan cintanya dalam diam. tak ada yang lebih bijak dari tumbuhnya si Sulung. Dibuatnya jejak-jejak kakinya yang semakin tangguh di jalan ibundanya -Mamak Muda baru punya anak Kalau dari ini, ada si Sulung yang sangat bijak membiarkan dirinya menjadi lebih tangguh bersama ibundanya yang baru saja belajar memulai dari 0. Belajar sama si Sulung.. Dimana pelajaran kesabaran didapat darinya, Dimana perekonomian yang masih titik mula dan ia ikut merasakannya, Dimana ilmu penstabilan emosi ditata olehnya, Dimana rantai komunikasi ia…
-
Perempuan-Perempuan Pada Masanya
Pada masanya, perempuan-perempuan sendiri akan memilih kesendiriannya dan bangga dengan pilihannya itu. Pada masanya, perempuan-perempuan yang dilirik akan tetap bertahan tanpa meliriknya kembali, meski ia tau bahwa yang meliriknya adalah surga dunia. Pada masanya, perempuan-perempuan yang sibuk akan semakin menyibukkan dirinya agar tidak terlena dengan kesibukkan yang memercikkan api neraka. Seperti Rumaisha Ummu Sulaim. Ketika hidayah itu sampai padanya. Ia menjadi teguh dengan hidayah itu. Meski suaminya menuduh dan mencelanya, namun ia tak bergemjng sedikit pun. Serta anaknya, Anas bin Malik, yang masih kecil menyaksikan pertengkaran ayah ibunya. Hingga akhirnya, Malik, suaminya pergi meninggalkan rumah dalam keadaan marah. Saat itulah ia wafat setelah bertengkar dengan musuh lamanya di jalan. Bisa…
-
Belajar sama Ahli Etnografi Muslimah
Pernah tau Malinowski? Iya, ilmuwan antropolog yang dikenal dengan kegiatan etnografnya. Beliau hadir dari Polandia di abad ke 18 dengan keluarga kaya dan keturunan bangsawan. Karya-karya dan teorinya dipakai hingga kini. Mungkin kamu yang menekuni antrpologi, tidak asing dengan namanya. Sedangkan seribu tahun hijriah silam. Ada seorang perempuan yang lucu dan menyenangkan perangainya. Dia berasal dari keluarga bangsawan juga dan juga kaya tentunya. Tapi hartanya tidak lain hanya digunakan semata-mata untuk berdakwah di jalan Alloh swt. Dialah aisyah ra. Menurutku, aisyah adalah seorang etnograf hebat muslimah di masa nya. Sejak dahulu sudah ada ilmuwan etnografi. Aisyah, sebagai ummul mukmin, ditakdirkan sebagai istri rasul sejak kecil. Dan sejak kecil aisyah diberi…
-
Jika Kamu Marah..
“Kamu ini, dikasih tau ibu kok ga nurut!” Di rumah. Dengan segenap kedongkolan dihati, kamu berusaha menasihati anakmu. Namun tampaknya sia-sia. Bukan karna tidak didengar, tapi karena dia hanyalah si kecil. Seorang anak yang hanya ingin bermain dan berlarian kesana kemari hanya untuk menghabiskan tenaga yang ia punya. Sedangkan kamu sudah tidak kuat lagi melihatnya. Badanmu lelah, matamu pun mengantuk usai begadang semalaman karena si kecil merengek, kerjaanmu belum kelar, dan tentunya rumah yang lagi-lagi berantakan. Bagaimana jika pada akhirnya kamu marah? Ketika kamu marah, maka syaitan semakin dekat disekitarmu. Bersiap untuk menertawakan emosimu yang membuncah. Sedangkah malaikat yang mewanti-wantimu di dalam hatimu, perlahan bersiap membuka catatan amalanmu. Begitu juga…
-
Takut menjadi seorang Ibu?
Alkisah dahulu kala, generasi-generasi sebelumnya. Ada seorang perempuan yang mau tidak mau ditakdirkan menjadi seorang Ibu. Mungkin dia tidak pernah terpikir untuk menyandang gelar itu, keluar rumah saja tidak pernah, apalagi menggaet pria untuk mengawininya hingga memiliki anak? Tapi apalah daya. Ia hanya yakin bahwa Rabb-nya memberikan ketetapan itu untuk memberitahu hambaNya atas kebesaranNya. Ya, perempuan itu bernama Maryam. Seorang perempuan yang kelak menjadi Ibu dari seorang Nabi; Isa ‘alaihissalaam. Betapa menggemaskannya jika melihat anak-anak kecil yang ceria, lucu, tertawa bahagia. Rasanya ketika menikah nanti, ingin segera memiliki anak; menimang-nimang, menggendong, mencium, dan pasti masih banyak hal menyenangkan lainnya yang bisa dilakukan bersama si kecil. Namun ternyata, untuk mendapat si…
-
Surat dari Pakne
9 januari 2019
-
Peran Kita
Menemukan selipan kertas berisikan surat untuk suamiku. Tulisan 2 tahun yang lalu. Meski usia pernikahan kita yang masih sangat belia ini, aku yang pencemburu tetap gigih untuk belajar menjadi istri yang selalu mendekapmu: lelah maupun sulit. Serta kamu yang mengajariku kesederhanaan akan tetap sederhana bersama surga kita. Tetaaplah begitu sayangku, tidak perlu muluk-muluk karena itu yang kusuka darimu. Sekecil apapun bentuk kegiatan yang kita lakukan, akan menjadi istimewa dan kebahagiaan. Mengaji bersama, makan kerupuk bersama, menonton video aksi anak-anak kita, ya sesederhana itu. Sebelum menutup buku 2018 kita, mari kita ingat keburukan-keburukan apa saja yang sudah kita lakukan. Karena sudah pastii lebih banyak daripada baiknya. Maafkan aku sebagai istrimu dan…
-
Dialy Jombs and Moms
Masih ingat dulu ketika masih asik ngejomblo, hal yang tanpa sadar paling banyak dilakuin adalah galau. Iya galau nya karena kangen sama si doi. Entah itu nunggu kabar doi, chat atau telpon doi, ngeliatin update-an status doi, apa aja deh yang berhubungan ama doi. Ga usah dipungkiri, kayaknya hampir semua pemuda a.k.a jomblo, pernah ngalamin ini. Apalagi yang namanya kaum hawa, kalau udah galau, ribet deh semua urusan. Dari yang mager ga mau makan, mager ga mau kuliah, sampe mager ga mau ngomong juga ada. Asli, saya salah satu pelakunya dan juga beberapa kali jadi korban dari keribetan galaunya kaum hawa di kos-kosan saya. Sekarang, semenjak saya memutuskan untuk mengakhiri…
-
Keputusan bukan Keputus(asa)an
Dua tahun Aku memulai belajar apa yang disebut sabar. Ya, selama ini kukira saat mengerjakan skripsi, sudah termasuk bagian pehaman sabar yang cukup tinggi. Ternyata tidak bagiku. Masih terlampau jauh sekali ketika Aku yang kini bersama kedua anakku menjalani rumah tangga. Iya, mengasuh anak luar biasa butuh kesabarannya. Seperti menyusui. Siapa bilang Menyusui anak itu mudah? Dua tahun itu lama. Menyusui tidak selalu mengenyangkan anak. Menyusui pula tidak selalu menjadikan anak tertidur. Tak jarang jika rasanya selalu ingin menyerah. Lelah, pegal, kesal, keluh kesah, itu sudah pasti terasa. Sedangkan menyusui membutuhkan ketenangan diri: akal mapun batin. Ragam cerita tentang suka duka menyusui. Dimulai dari anak yang tidak bisa menyusui dengan…