-
Senja Berkabut (2)
Suatu hari, setelah melewati kabut tebal, senja masih gigih untuk menghempaskan kabut tersebut. Seseorang yang tadinya tidak menyadarinya, bergulat dengan prasangka, menutup mata dengan emosi, kini perlahan ikut melewati balutan kabut. Bagaimana jika seseorang yang kita pilukan ternyata menyimpan begitu besar penghargaan untuk kita? Kamu ternyata memang tidak pandai mengutarakan perasaan, tidak pandai mengekspresikan perilaku, begitu juga dengan menyampaikan hatimu padaku. aku yang harus melihat celah itu, aku yang harus mengusir dilema burukku, Ternyata, aku hanya harus menatap kelembutan dan ketulusanmu dalam menghargaiku. 15 Januari 2022
-
Senja Berkabut
Rasanya selalu menyenangkan melihat senja keunguan kemudian esoknya berganti menjadi senja keemasan. Perubahan warna senja buatku menjadi rona warna kehidupan apalagi rumah tangga. Sudah 6 tahun aku menjalani peranku sebagai istri sekaligus ibu dari kedua anakku. Dari yang malu-malu sampai terang-terangan, dari yang bahagia itu sederhana sampai rasa sesak menghadapi keabaian, dari yang 500 ribu sampai 3 juta 800 ribu. Dari yang orang-orang disekitarku hanya mempercayai perkataanmu sedangkan aku bukanlah siapa-siapa. Dari yang kesungguhanku menyampaikan pendapat dan saran, tapi tidak diindahkan olehmu, dan berujung akulah satu-satunya yang tidak bijaksana. Tidak melulu, tapi selalu teringat. Semua ini bersarang pada sudut ruang di hatiku. Sehingga senja, terasa berkabut. Aku bukanlah perempuan sempurna.…
-
Tentang Musim Hujan
Orang-orang dahulu telah mengenal tanda-tanda pergantian musim, termasuk menjelang musim hujan. saat kemarau panjang, tanah menjadi kering dan retak. Datang air hujan sebagai penanda musim hujan, ternyata disertai dengan adanya longsor, anak-anak pilek, dan panen yang buruk. Bagaimana bisa? yuk simak ceritanya.. Ternyata musim hujan yang kita kenal memiliki karakter pembeda. Musim hujan biasanya hadir di bulan oktober, meski kini sudah tidak lagi menjadi patokan pasti, namun kehadirannya tidak jauh dari bulan tersebut. Beberapa tanda pergantian musim dapat dikenali dengan nyaringnya suara tongeret. ini adalah salah satu ciri yang pernah saya baca dan betul saya amati selama 3 tahun disini. Tentunya karena rumah sebelah hutan kebon, jadi hapal betul kapan…
-
Pasti Produktif Sebagai Ibu Rumah Tangga
Aku & Niatku, akan selalu Membersamai -MoMenanam Menjadi ibu rumah tangga kadang membuat kita tidak nyaman dengan julukan tersebut. Kenyataanya, ibu rumah tangga adalah profesi terbaik yang justru harus kita banggakan, karena kita pasti produktif! akhir akhir ini, banyak pertanyaan dari teman-temanku di instagram tentang bagaiamana tips manajemen waktu. jujur kalau dipikir-pikir, aku sendiri bukan sosok yang “wow”, ya rajin nulis dan ngonten iya, jualan iya, tapi bener kok masih butuh banyak banyak belajar. tapi mungkin teman-teman melihatku sebagai sosok yang “produktif plus-plus” ya sampai akhirnya banyak yang bertanya hal ini. bener ga? apa aku aja yang kepedean? heheeeee… jadi gini temen-temen,dulu aku selalu bertanya ke senior atau sosok yang…
-
Etnoastronomi Gerhana Bulan dan Masyarakat Sunda
Etnoastronomi adalah pengetahuan lokal tentang pengetahuan terhadap benda-benda langit. Khazanah pengetahuan tentang gerhana bulan oleh masyarakat sunda menjadi sebuah cerita yang menarik dan patut didokumentasi. Gerhana Bulan Permukaan bulan tidaklah rata. Datangnya sinar matahari ke bulan, menjadikan sinar tersebut terpantulkan sehingga bulan memiliki cahayanya. Gerhana bulan adalah peristiwa dimana matahari, bumi, dan bulan, terletak pada satu garis lurus dimana bumi menghalangi sinar matahari ke bulan. Sehingga saat gerhana bulan terjadi, sinar matahari tidak sampai ke bulan. Bulan yang tadinya terang menjadi redup sekaan dimakan oleh bayangan hitam. Meskipun begitu, atmosfer bumi masih membiaskan cahaya merah dari matahari, sehingga kita sebagai pengamat di bumi, akan melihat bulan saat gerhana bulan menjadi…
-
Mudah Membuat Herbarium, Seni dari daun & bunga press
Membuat herbarium itu ternyata mudah. Herbarium adalah salah satu seni kreatif dari daun dan bunga press. Nah, untuk kenal lebih dekat dengan herbarium, yuk simak tulisan ini ya.. Herbarium Sejak dulu, ilmuwan botani (ilmu yang mempelajari tentang tanaman) menggunakan teknik press tanaman untuk penelitian. Organ yang diambil pun bermacam- macam dari daun, bunga, ranting, pelepah, sampai buah. Biasanya untuk mendeskripsikan suatu jenis tanaman, para ilmuwan harus mendeskripsikan organ lengkap jenis tenaman tersebut sehingga dapat dengan jelas dikenali dan tidak tertukar dengan jenis tanaman lainnya. Terkadang ketika sedang jelajah di lapangan yang anggaplah lokasi jauh dan sulit, sedangkan dikhawatirkan ketika kembali ke rumah/laboratorium, ternyata ada satu-dua yang belum tercatat (kurang detail).…
-
Kompor Kayu Sustain: Pawon / Hawu Pelajaran Turun Temurun
Siapa di kampung halamannya masih ada kompor dengan bahan kayu sebagai pembakarnya? Kompor kayu atau di Jawa bagian Tengah biasa disebut dengan pawon, sedangkan di Jawa bagian Barat biasa disebut dengan hawu, sudah menjadi bagian dalam kehidupan sehari-hari masyarakat dahulu. Cerita menarik dari kompor kayu ini ternyata bukan hanya karna kala itu tidak bisa membeli gas, tetapi ada segudang circular kehidupan yang menjadikan kompor kayu sebagai kompor sustain. Mengapa bisa begitu? Bahan utama dalam penggunaan kompor kayu adalah dahan/ranting pohon. Dahan/ranting ini didapatkan dari hasil tebang para petani di kebun maupun di kebun Talun. Sebutan kebun ialah sebidang lahan yang ditanami oleh tanaman musiman sedangkan kebun talun adalah sebidang lahan…
-
Masa Muda yang Tak Sia-Sia
-
Lerak Sabun Cuci Multi Guna Serba Ramah
Pernah mendengar sabun lerak? rarak? klerak? atau soapnut? Sabun cuci ini ternyata multi guna nan serba ramah. Tidak hanya ramah bagi lingkungan, naum juga ramah bagi serat kain pun kulit tangan. Apakah itu Sabun Lerak? Kingdom : Plantae Divisio : Spermatophyta Sub Divisio : Angiospermae Kelas : Eudikotiledon Sub Kelas : Rosidae Ordo : Sapindales Famili : Sapindaceae Sub Famili : Sapindoideae Genus : Sapindus Spesies : Sapindus rarak DC Sinonim : Sapindus delavayi (China, India); Sapindus detergens (syn. var. Soapnut, Ritha); Sapindus emarginatus Vahl (Southern Asia); Sapindus laurifolius Vahl – Ritha (India); Sapindus tomentosus (China) Sabun lerak merupakan hasil olahan dari buah tanaman lerak (Sapindus rarak DC). Kandungan kimiawi…
-
Kunci Spesies Budaya (Cultural Keystone Species)
Pada tahun 1960-an Robert Paine menyatakan bahwa suatu spesies dikatakan sebagai spesies kunci jika spesies tersebut memegang dan menjaga sistem dengan menjadi predator bagi spesies yang nantinya dapat mendominasi ekosistem. Pernyataan tersebut didasarkan pada penelitiannya di Zona Intertidial Samudera Pasifik mengenai ochre starfish (Pisaster ochraceus) yang menjaga populasi kerang (Mytilus californianus) sehingga dapat hidup berdampingan dan tumbuh subur dalam komunitas buatan karang. Adapun telah diteliti ketika spesies P. Ochraceus dihilangkan dalam ekosistem, maka biodiversitas spesies berkurang dari delapan hingga 15 spesies (Paine 1969 dalam Garibaldi dan Turner 2004). Konsep spesies kunci terus berkembang hingga tahun 1996 pada sebuah pertemuan dimana para ahli ekologi mendefinisikan spesies kunci sebagai spesies yang mempunyai…
-
Konservasi Bambu
Bambu memiliki perhatian lebih terkait nilai ekonomi dan lingkungan. Di Afrika, Asia, dan Amerika Latin, bambu sangat erat kaitannya dengan budaya serta pengetahuan lokal dalam pemanfaatannya seperti membuat rumah, berladang, bertani, agroforestri, dan perlengkapan rumah tangga. Perkembangan industri bambu menawarkan kesempatan baru untuk memelihara dan mengembangkan tradisi/budaya terkait budidaya, panen, dan pemanfaatan bambu. Walaupun bambu tumbuh secara alami, ada dua hal yang harus diperhatikan yaitu produksi dan konservasi.Pengetahuan masyarakat lokal dalam budidaya bambu hanya berlaku pada skala kecil. Sedangkan bambu akan tumbuh sangat baik di kawasan hutan dan hasilnya mencapai skala besar (Lobovikovetal 2007). Konservasi biodiversitas merupakan tahap penting dalam memecahkan masalah pengurangan kemiskinan dan perkembangan berkelanjutan. Akan tetapi konservasi…
-
Pemanenan Bambu oleh Mayarakat Desa Karangwangi
UMUR TEBANG BAMBU Secara umum masyarakat menebang bambu sesuai dengan kebutuhan pemanfaataan pada bambu tersebut. Bambu yang digunakan untuk tali-temali seperti kerajinan anyaman, dipilih bambu yang berumur minimal saadi atau satu tahun yaitu sudah muncul satu adikannya sehingga kakaknya sudah dapat ditebang atau bambu tersebut telah menghasilkan rebung satu kali di musim penghujan. Jenis bambu yang dapat ditebang pada umur saadi adalah Awi Tali. Pada umur saadi keadaan bambu yang masih memiliki tingkat kelenturan tinggi serta tidak terlalu tua. Sedangkanuntuk kebutuhan bahan bangunan dan furnitur, bambu yang dipilih adalah bambu yang kolot atau tua yaitu lebih dari setahun/saadi dan dibawah empat tahun/opatadi. Menurut masyarakat, bambu yang tua dapat dilihat cirinya…